Kabel ties merupakan jenis kabel yang paling umum difungsikan sebagai alat pengikat. Kabel ini ternyata juga memiliki berbagai macam jenis dan ukuran. Mulai dari kabel ties yang berukuran kecil hingga kabel ties dengan ukuran cukup besar.
Material untuk membuat ties juga sangat beragam. Ada yang terbuat dari bahan plastik nylon dan ada juga yang terbuat dari material stainless steel.
Kegunaan kabel ties sendiri sangat banyak manfaatnya dalam kehidupan sehari – hari. Salah satunya digunakan untuk keperluan otomotif, merapikan instalasi listrik dan berbagai keperluan lainnya.
Ketahui lebih banyak mengenai apa itu kabel ties mulai dari pengertian, fungsi dan kegunaannya pada artikel di bawah ini.
Pengertian Kabel Ties
Kabel ties adalah jenis kabel yang berfungsi sebagai tali untuk merapikan berbagai macam kabel, sering dikenal juga dengan sebutan Tyraps atau Zip Ties. Pada umumnya kabel ini terbuat dari material plastik nylon. Namun ada juga yang memproduksi ties berbahan dasar stainless steel.
Tyraps atau Zip Ties memiliki bentuk dan desain yang sederhana. Namun meskipun demikian, karena diproduksi dengan metode injection moulding maka kabel tersebut memiliki daya ikat yang kuat.
Artinya kabel jenis ini tidak mudah patah atau putus. Inilah salah satu alasan mengapa kabel ties sangat ideal untuk dijadikan sebagai alat pengikat.
Sejarah Kabel Ties
Menurut sejarah, kabel ties ditemukan pertamakali pada tahun 1958. Pada saat itu, seorang designer peralatan listrik yang bernama Thomas dan Bett memprakarsai ditemukannya Zip Ties ini.
Pada awalnya, Thomas dan Bett mencari benda yang tepat yang dapat digunakan untuk mengorganisir beragam kabel yang terdapat di dalam pesawat terbang. Lalu kemudian tercetuslah ide untuk membuat alat pengikat yang terbuat dari bahan plastik yang bernama kabel ties.
Jika dibandingkan dengan penggunaan alat lainnya, mengikat dan mengorganisir dengan menggunakan kabel ties dianggap jauh lebih mudah, kuat, serta aman. Sehingga dari peristiwa tersebut, penggunaan Zip Ties ini berawal.
Sekarang ini, penggunaan ties sebagai alat pengikat sudah cukup populer dan banyak ditemukan. Anda juga bisa dengan mudah mendapati tempat yang jual kabel ties di banyak tempat.
Kabel ties bisa ditemukan di beberapa tempat, mulai dari toko yang menjual alat-alat otomotif, toko perlengkapan elektronik, supermarket dan lain sebagainya.
Apa Saja Fungsi Kabel Ties?
Secara umum, cable ties berfungsi untuk dijadikan sebagai alat pengikat. Tujuannya yaitu untuk mengorganisir serta merapikan kabel listrik ataupun alat-alat yang lainnya agar lebih ringkas.
Sebagai alat pengikat, ties didesain secara sederhana dan apik. Benda tersebut memiliki salah satu bagian yang bergerigi dan tentu saja terdapat juga bagian lain yang berfungsi sebagai pengunci.
Untuk penjelasan lebih lanjut, beberapa fungsi kabel ties adalah:
- Kabel ties sering digunakan untuk mengikat dan merapikan kabel.
- Ties juga sering digunakan untuk mengikat selang rem.
- Ties digunakan untuk menyatukan bagian-bagian motor yang rusak.
- Ties digunakan untuk pengikat cop busi.
- Ties digunakan untuk mengikat pembungkus makanan.
- Ties digunakan untuk mengikat tanaman agar terlihat lebih rapi.
- Ties digunakan untuk mengikat koper, tag label dan lain sebagainya.
Ukuran Kabel Ties
Kabel ties memiliki jenis, merk, dan ukuran yang berbeda-beda. Ukuran-ukuran ini didesain sedemikian rupa, mulai dari yang kecil hingga besar.
Berikut beberapa contoh ukuran kabel ties, diantarnya adalah:
- Ties kabel ukuran 9 mm × 550 mm
- Ties kabel ukutan 7.2 mm × 550 mm
- Ties kabel ukutan 7.2 mm × 500 mm
- Ties kabel ukutan 7.2 mm × 400 mm
- Ties kabel ukuran 4.8 mm × 500 mm
- Ties kabel ukuran 4.8 mm × 400 mm
- Ties kabel ukuran 4.8 mm × 300 mm
- Ties kabel ukuran 4.8 mm × 250 mm
- Ties kabel ukuran 4.8 mm × 200 mm
- Ties kabel ukuran 4.8 mm × 150 mm
- Ties kabel ukuran 3.6 mm × 400 mm
- Ties kabel ukuran 3.6 mm × 300 mm
- Ties kabel ukuran 3.6 mm × 250 mm
- Ties kabel ukuran 3.6 mm × 200 mm
- Ties kabel ukuran 2.5 mm × 250 mm
- Ties kabel ukuran 2.5 mm × 200 mm
- Ties kabel ukuran 2.5 mm × 150 mm
- Ties kabel ukuran 2.5 mm × 100 mm
Jenis-Jenis Kabel Ties
Selain dibuat dengan material berbahan stainless steel, kabel ties juga ada yang khusus dibuat dengan bahan nylon atau yang dikenal dengan istilah polimer.
Nah jenis material nylon atau polimer ini dikenal mempunyai karakteristik fisik yang baik. Selain itu bahan ini juga memiliki berbagai macam keunggulan. Keunggulan polimer diantaranya seperti berikut ini:
- Memiliki keseimbangan yang baik
- Memiliki tingkat kekakuan sedang
- Tahan dengan suhu tinggi.
Selain itu, polimer juga memiliki ketahanan abrasi serta gesekan yang rendah sehingga sangat tepat jika dijadikan sebagai alat pengikat. Kabel ties tidak hanya memiliki ukuran dan warna yang bervariasi.
Kabel tersebut juga diproduksi dengan berbagai jenis yang berbeda. Langsung saja simak ulasan mengenai jenis-jenis kabel ties berikut ini :
1. Kabel Ties Standar
Jenis yang pertama adalah ties tipe standar. Kabel dengan tipe standar memiliki ciri khas, yaitu dilengkapi dengan pengikat dan juga bagian yang berfungsi sebagai pengunci.
Untuk ties jenis standar, biasanya memiliki bundling antar 14 mm sampai dengan 360 mm. Selain itu, ties jenis tersebut juga memiliki kekuatan loop tarik mulai dari 8 kg hingga 144 kg.
2. Mounted Head Kabel Ties
Jenis kabel ties yang satu ini memiliki kekuatan bundel antara 20 sampai dengan 60 kg. Kabel tipe mount head sebenarnya memiliki tampilan yang cukup standar. Yaitu dirancang dengan lubang yang memudahkan proses pemasangan sekaligus penguncian banyak kabel.
Kabel tipe mounted head merupakan salah satu jenis ties yang populer dan umum digunakan. Pemakaiannya juga cukup bervariasi, diantaranya seperti dipasang pada panel, dinding kendaraan, sasis dan lain-lain.
3. Kabel Ties Self Adhesive
Seperti namanya, tipe ties kabel self adhesive memang dirancang secara khusus. Jadi benda tersebut memiliki dua dudukan yang terpisah.
Namun hal tersebut justru menjadi nilai tambah. Karena akan memudahkan penggunanya ketika akan memakainya.
4. Releasable Kabel Ties
Penggunaan kabel ties jenis ini cukup populer. Salah satu keunggulannya adalah karena kabel tipe tersebut dapat digunakan lebih dari satu kali.
Jadi kabel dapat dibuka dan dipasang kembali sesuai kebutuhan. Kabel juga dapat digunakan secara berulang-ulang selama masih dalam keadaan baik dan belum rusak.
5. Push Mount Kabel Ties
Kabel tipe push mount memiliki desain yang fleksibel. Jadi, ties sudah dilengkapi dengan lubang pemasangan yang memungkinkan Anda untuk menguncinya tanpa menggunakan alat bantuan lain.
Selain itu, pada ties jenis tersebut juga sudah disediakan lubang bor. Hal ini akan memungkinkan kabel untuk terkunci dengan kuat pada tempatnya dan tidak mudah terlepas.
6. Stainless Kabel Ties
Kabel jenis stainless biasanya digunakan untuk keperluan otomotif. Dimana pada lingkungan yang keras, kabel dengan bahan nylon sepertinya tidak relevan untuk digunakan. Oleh sebab itu, ties yang terbuat dari bahan stainless adalah pilihan yang tepat untuk keperluan tersebut.
Kabel dengan bahan stainless ini juga didesain dengan berbagai ukuran. Diantaranya mulai dari ukuran 200 mm hingga 360 mm. Untuk lebarnya sendiri, kabel biasanya didesain dengan ukuran lebar 4,5 mm hingga 7,9 mm.
7. Kabel Ties Double Head
Seperti namanya, kabel ties double head memiliki dua bagian kabel yang didesain secara terpisah. Karena didesain terpisah, maka kabel tersebut harus disatukan untuk dapat digunakan sebagai alat pengikat.
Meskipun terdiri dari dua bagian yang terpisah, namun kabel tipe double head tetep fleksibel dan mudah digunakan. Bahkan Anda dapat menggunakan alat pengikat tersebut secara mandiri, tanpa perlu adanya bantuan alat tambahan lain.
Cara Memakai Kabel Ties
Jika dilihat secara sekilas, kabel ties memang memiliki bentuk yang sederhana. Namun, benda tersebut dapat digunakan sebagai alat pengikat yang cukup kuat.
Bagi yang sudah biasa menggunakan kabel ties, mungkin tidak akan menemukan banyak kesulitan untuk memakainya. Namun mungkin ada yang masih awam dan belum mengetahui mengenai bagaimana cara menggunakan kabel ties.
Simak tips tentang cara memasang dan membuka kabel ties berikut ini :
1. Cara Memasang Kabel Ties
Untuk mengetahui bagaimana cara pasang kabel ties, simak langkah-langkah pemasangan kabel ties dibawah ini.
Cara memasang kabel ties adalah:
- Pertama-tama ambil bagian ujung kabel ties yang berlawanan dengan lubang pengunci.
- Lalu masukkan bagian ujung kabel tersebut pada lubang pengunci yang sudah tersedia.
- Tarik kabel dengan ukuran sesuai kebutuhan.
- Agar rapi, Anda juga dapat menggunting bagian ujung kabel yang tersisa.
2. Cara Membuka Kabel Ties
Setelah mengetahui bagaimana cara menggunakannya, sepertinya Anda juga perlu mengetahui bagaimana cara untuk membongkar atau membuka ikatan simpul kabel ties.
Langkah-langkah cara membuka kabel ties adalah:
- Ambil kabel ties yang sudah dalam posisi terikat.
- Siapkan juga jarum ataupun benda pencukil lainnya yang memiliki ujung tipis dan pipih.
- Masukkan alat pencukil ini pada bagian bawah dari lubang penguncian.
- Selanjutnya congkel sedikit titik penguncian tersebut agar bagian ujung kabel ties dapat sedikit terangkat.
- Setelah itu, kabel dapat dilepaskan dengan mudah.
Tips Memilih Kabel Ties Yang Bagus
Dipasaran, Anda dapat menemukan dengan mudah berbagai merk, jenis dan ukuran kabel ties. Meskipun secara sekilas benda tersebut terlihat sama, namun tentunya Anda bisa menemukan perbedaan dari segi kualitasnya.
Lalu bagaimana cara memilih kabel ties yang bagus? Simak beberapa kriterianya berikut ini :
- Terbuat Dari Bahan Nylon dan Stainless Berkualitas
Kabel yang bagus dapat dilihat dari penggunaan material yang berkualitas pula. Untuk ties sendiri memang ditemukan beberapa kategori. Yakni ada ties yang menggunakan bahan nylon ataupun stainless.
Kabel ties berkualitas memiliki beberapa kriteria, diantaranya yaitu lentur, tidak mudah putus atau patah, tidak mudah berubah bentuk, memiliki tingkat keregangan yang tinggi dan lain sebagainya.
Untuk mengetahui kualitas bahan yang digunakan untuk kabel yang dibeli, Anda dapat melihatnya pada bagian plastik kemasan pembungkusnya. Disitu biasanya tercantum spesifik mengenai material yang digunakan untuk membuat benda tersebut.
- Memiliki Gerigi Pengunci Yang Kuat
Ties juga harus memiliki pengunci yang kuat, jadi kabel tidak mudah copot serta dapat menahan ikatan dengan baik. Hal tersebut difokuskan pada bagian gerigi yang terdapat pada ties.
Umumnya, gerigi pada kabel didesain dengan tingkat kemiringan tertentu. Sehingga menghasilkan ikatan yang kuat dan tidak mudah copot. Jadi jika memiliki gerigi yang kuat, maka ikatan kabel pun akan kuat dan tidak mudah terbuka.
- Memiliki Ketebalan Yang Baik
Jika memiliki ketebalan yang baik, maka kabel akan menjadi lebih kuat serta tidak mudah patah. Kualitas daya ikat dan kekuatan kabel juga dapat dilihat dari ketebalannya. Oleh karena itu, pastikan Anda memilih kabel ties yang memiliki ketebalan yang memadai. Sehingga kekuatan dan daya ikatnya pun tidak akan mengecewakan.
Kesimpulan
Kabel ties merupakan alat yang biasa digunakan sebagai pengikat. Kabel tersebut memiliki desain sederhana, namun memiliki kekuatan yang cukup mumpuni. Ties biasanya terbuat dari material stainless hingga nylon. Kabel tersebut juga memiliki jenis, warna dan ukuran yang sangat bervariasi dan dapat disesuaikan dengan kebutuhan.
Harga kabel ties yang terjangkau, bentuk dan cara menggunakannya yang simpel dan mudah menjadi alasan mengapa penggunaan kabel ties semakin populer dan banyak diminati.