Thermistor: Pengertian, Contoh, Karakteristik, Rumus

Tahukah Anda teori mengenai komponen listrik bernama thermistor? Komponen ini bisa dibilang cukup unik. Yang paling dasar yakni saat temperatur naik turun maka nilai tahanan akan diubah oleh resistor.

Thermistor sendiri memiliki empat penjelasan untuk membantu mengetahui komponen penting pada peralatan dalam kehidupan sehari-hari.

Penjelasan tentang thermistor akan kita mulai dari pengertian contoh, kelebihan kekurangan, karakteristik hingga rumus thermistor.

Pengertian Thermistor

pengertian thermistor
gambar thermistor

Thermistor adalah komponen yang difungsikan untuk menghambat listrik atau bisa juga suhu naik atau turun. Hal ini karena bisa mengubah resistansi nilai hambatan.

Alat ini tidak bisa bertahan pada suhu panas ataupun dingin. Rangkaiannya pun lebih bersifat pasif. Namun kelebihannya yakni harganya murah dan bisa memberikan hasil akurat dan kuat. Sedangkan thermistor atau resistor thermal sendiri yakni merupakan singkatan dari thermally sensitive resistor.

Contoh Thermistor

Contoh thermistor
Contoh thermistor

Contoh thermistor adalah termometer digital atau thermostat untuk suhu ataupun otomotif. Fungsi utamanya yakni untuk melindungi rangkaian dari kondisi overloading.

Dengan begitu suhu baterai akan tetap aman dan resistansi/suhu bagian tertentu juga tetap terlindungi. Fungsi thermistor lainnya yakni untuk mendeteksi suhu ruangan dan rangkaian jembatan.

Kelebihan dan Kekurangan Thermistor

kelebihan dan kekurangan thermistor
kelebihan dan kekurangan thermistor

Tentu tidak ada ciptaan yang sepenuhnya sempurna tanpa kekurangan sedikitpun. Hal ini juga berlaku pada komponen thermistor.

Berikut ini pembasan mengenai kelebihan dan kekurangan thermistor yang perlu diketahui :

1. Kelebihan Thermistor

Adapun kelebihan-kelebihan thermistor adalah:

  • Memiliki bentuk yang terbilang kecil sehingga mampu menempati sedikit bagian dari ruang.
  • Selain itu produksi thermistor juga bisa dilakukan secara massal sehingga stok dan harganya stabil.
  • Thermistor juga mempunyai tingkat sensitif yang sangat tinggi, terbuat dari bahan paling murni, dan respon cepat serta efisien.

 2. Kekurangan Thermistor

Sedangkan kekurangan thermistor adalah:

  • Hubungan resistansi serta karakteristik suhu yaitu grafik non-linear.
  • Suhu bisa naik ataupun turun sangat besar. Dan tentu saja butuh sumber tegangan atau arus eksitasi.

Karakteristik Thermistor

Karakteristik Thermistor
Karakteristik Thermistor

Karakteristik thermistor sekitar ada empat jenis, yakni sebagai berikut :

  • Nilai resistansi kadang 10% ketika suhu dalam celcius naik atau turun sehingga sensitivitasnya sangat tinggi.
  • Respon waktu tergantung kuantitas bahan dan lingkungan.
  • Bentuk kontruksi sangat beraneka ragam. Mulai dari lempengan, manik-manik, batangan, dan lain sebagainya.
  • Suhu atau temperature yang terlalu tinggi akan berakibat melelehnya bahan yang bersifat

Rumus Thermistor

Rumus thermistor tercantum pada gambar di bawah ini:

Rumus Thermistor
Rumus Thermistor

Keterangan:

T1 =  titik suhu pertama di Kelvin
T2 = titik suhu kedua di Kelvin
R1 = resistansi termistor suhu T1 dalam Ohm
R2 = resistansi termistor suhu T2 dalam Ohm

Nah itulah pembahasan mengenai thermistor mulai dari pengertian, contoh, kelebihan kekurangan, karakteristik sampai dengan rumus thermistor.

Tinggalkan komentar